Ilham H.A.
Kala ego dan
nafsu menuntun
Mengaburkan
sopan santun
Barisan binatang
melompat, menerjang, mendobrak
Terlahir dari
mulut mulut congkak
Bahasamu tak
lagi merdu
Sungguh membuat
kepala pening
Apa engkau lupa
etika bertutur?
Apa nurani telah
luntur?
Wahai sahabat
Mari berkata
tanpa mencela
Angkat pendapat
tanpa mengumpat
Suarakan opini
tanpa caci maki
Tunjukkan
manusia Indonesia beradab
Bukan setan
setan biadab
Lawang, 16
Agustus 2015
Tag :
Karya Puisi Bulan Bahasa
0 Komentar untuk "Etika Bertutur"